Kamis, 28 Maret 2019

What a kind day!✨

Malang, 28 Maret 2019
     Minggu lalu, saya berkesempatan untuk pergi ke kota pahlawan. Yang pertama kali saya lakukan setelah bangun tidur adalah membuka handphone untuk mengecek jam. Pukul 03.55, lalu saya diam sejenak. Mengingat jam berapa kereta ke Surabaya. Saya berhasil mengingatnya, jam 04.30 keberangkatannya. Mati, piring kotor kemarin belum saya cuci. Kemudian tanpa pikir panjang saya cepat-cepat untuk ganti baju, membawa tas dan jaket lalu ke dapur untuk mencuci piring. Sembari mencuci, ojek online saya pesan. Tepat waktu, pekerjaan mencuci selesai, ojek online datang dan gerbang asrama dibuka. 3 kebaikan yang saya dapatkan. Lalu keluar dan bergegas pergi. Saya meminta bapak ojol untuk ngebut karena waktu boarding tinggal 15 menit lagi. 
Stasiun Malang, 04.20
     Sampainya di dalam kereta 5 menit sebelum keberangkatan. 1 kebaikan saya terima. Kalau naik kereta pukul 04.30 saya selalu tidur karena hari masih gelap sehingga tidak terlihat pemandangan. Kali ini berbeda, seorang lelaki berumur 30an duduk didepan saya. Awalnya, beliau hanya basa basi menanyakan di stasiun manakah saya turun. Setelah itu, kami bercerita banyak hal, karena kebetulan sama-sama orang Nasrani, sama-sama mengikuti koor, dan sama-sama LDR. Banyak ilmu dan cerita baru yang saya dapatkan karena saya tahu beliau adalah orang baik. 1 kebaikan saya terima lagi.
     Stasiun Wonokromo, 07.16
Seperti biasa, saya dijemput didepan pintu keluar. Lalu kami pergi ke Tugu Pahlawan karena ada acara parade bunga dalam rangka ulangtahun Kota Surabaya. Karena lapar dan lelah, pukul 10.00 mie ayam pinggir jalan menyelamatkan perut ini. Bersamanya, saya menerima puluhan kebaikan. 
     Surabaya, 12.00
Lalu kami pulang kerumahnya. Butuh waktu 1 jam dan saya yang memboncengkannya. Teringat adik saya dikampung wkwk. Kami beristirahat sampai sore. Ketika pamit pulang, dibawakannya surga dunia (mie goreng) wkwk supaya anak kost tidak kelaparan kata ibunya. 1 kebaikan saya terima. Pukul 15.00 kami menghadiri resepsi temannya yang baru saya menikah. Makan enak dan gratis hehe. 1 kebaikan lagi.
     Stasiun Wonokromo 17.00
Kereta ke Malang jam 17.30, 30 menit kami gunakan untuk diskusi singkat seperti biasanya. Akhir pekan, kereta lokal selalu penuh dan ramai. Saat itu, saya pun sudah dapat tiket berdiri. 3 jam. Ngantuk berat dan capek sudah saya bayangkan. Jam 18.00 kereta datang dan saya kembali ke Malang. Masuk ke gerbong 5 karena saya pikir tidak banyak orang disitu. Salah besar. Beberapa orang sudah berdiri di lorong kereta. Saya duduk dikursi yang kosong sampai Stasiun Sidoarjo. Karena penuh sesak, saya pindah ke gerbong 4. Tidak banyak orang, banyak kursi kosong. Ibu ibu paruh baya menawarkan kursi kosong itu untuk saya. 1 kebaikan membahagiakan. Saya bisa tidur hingga kereta sampai di Stasiun Malang.
     Malang, 20.40
Tiba tepat waktu. Bergegas saya pergi ke counter untuk membeli kuota. Kemudian menghubungi kakak asrama minta tolong dipesankan ojek online. Dari 7ribu jadi 2ribu saja hehe. Promo ojol yang membahagiakan anak kost. 2 kebaikan saya terima karena saya sampai asrama sebelum pintu gerbang dikunci.
     Terimakasih kebaikan-kebaikan yang menghampiri, yang terkadang tidak kita sadari dan tidak kita syukuri. Semoga, kebaikan-kebaikan ada untuk mereka yang kurang beruntung diluar sana.
Selamat menerima dan berbagi kebaikan manusia manusia baik! 
Terimakasih!✨

Kamis, 21 Maret 2019

Hallo :) Willkommen in meine Blog!
fröhliches Lesen alle!




hanya ingin berbagi rasa, tentang apa yang tidak tersampaikan secara langsung. karena tak selamanya bersama, apalagi berdampingan. kehidupan akan membawa kita masing-masing pada apa yang disebut kesibukan, prioritas dan masa depan. waktu berbincang tak lagi sebanyak dulu. berkumpul tidak seramai dulu. tidak suka. karenanya saya menulis sejak saya pergi, tumbuh, berkembang  untuk mekar dan menjadi bunga terbaik untuk diri sendiri. dan kelak kembali dengan sebongkah cerita yang tidak pernah selesai.
semoga menginspirasi dan bermanfaat. 
terimakasih
(maret 21, 2019)